DTW Jatiluwih Siap Gelar Festival Jatiluwih Tahun Ini
- 22 April 2019
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 3214 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com - Meski DTW Jatiluwih sudah dikenal dunia, namun pihak manajemen tidak jumawa, mereka terus berupaya melakukan promosi guna mendongkrak kunjungan wisatawan ke kawasan yang mengandalkan panorama sawah dan alam itu. Bahkan untuk tahun ini pihak Manajemen jauh-jauh hari telah mempersiapkan diri menyambut event yang rutin digelar setiap tahunnya yakni Festival Jatiluwih. Dalam event tahun ini pihak manajemen akan lebih menonjolkan edukasi dalam gelaran yang puncaknya diperkirakan September mendatang.
Manager DTW Jatiluwih I Nengah Sutirtayasa, Senin, (22/04/2019) mengatakan Festival Jatiluwih puncaknya pada September 2019 itu akan dimulai dengan serangkaian panen raya pada Juni 2019, dalam panen raya ini para wisatawan akan diajak untuk ikut bersama-sama memanen padi di kawasan DTW Jatiluwih dan langsung berbaur dengan petani setempat. Hal ini tidak lain, ingin memberikan kesan yang mendalam kepada wisatawan bisa ikut terjun ke sawah untuk panen.
"Dalam panen raya nanti, wisatawan kita akan ajari dan ajak panen langsung," ucap Sutirtayasa di Gong Jatiluwih.
Selain panen raya, dalam gelaran festival Jatiluwih juga ajan disuguhkan permainan tradisional dengan melibatkan siswa SD, dalam konsep ini pihaknya ingin lebih memberikan edukasi kepada generasi penerus ditengah serbuan permainan modern. Disamping itu pada Juli pihaknya akan mendatangkan 500 pelajar SMA untuk menikmati pemendangan DTW Jatiluwih, mereka hadir di Jatiluwih dalam rangka kemah budaya pertanian di DTW Jatiluwih.
"Dalam kemah budaya pertanian nanti juga ada work shop yang lebih mengedukasi mereka, dan juga nanti ada metekap dan ngejuk lindung di sawah," terangnya.
Untuk bulan Agustus 2019, nanti akan ada finalis duta hijau, dimana pesertanya dari Bali. Tidak hanya itu, juga ada lomba video dan foto untuk peserta lokal Tabanan dan umum.
"Pada puncak pentas budaya akan ada band band yang kita angkat semua, tujuannya kita mengedukasi mental mereka semua," ujarnya.
Dalam event tersebut akan dikelola oleh karang teruna Desa Jatiluwih dengan Manajemen DTW Jatiluwih. Hal itu dilakukan untuk mengedukasi Karang Taruna Desa agar belajar bisa mengorganisir sendiri event yang dimiliki.
"Jadi ini hak mereka sebagai generasi dari petani yang ikut terlibat dalam Festival tersebut," ungkapnya.ang/nop
Komentar