Gending Lara Para Pengungsi Dari Raka Sidan, Viral di Medsos
- 27 September 2017
- 00:00 WITA
- Gianyar
- Dibaca: 5673 Pengunjung
Gianyar, suaradewata.com – Musisi lokal Bali AA. Raka Sidan yang merasa tergugah dengan kondisi warga pengungsian dari Karangasem akibat status Awas Gunung Agung, secara spontan menciptakan lagu berjudul “Gending Lara Para Pengungsi” yang diunggahnya melalui akun media sosial Facebook. Unggahan ini pun menjadi viral dan mendapat pujian dari para netizen.
Ancaman erupsi Gunung Agung mengharuskan 90 ribu jiwa lebih warga Karangasem mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sejumlah fasilitas umum, bale banjar, bahkan rumah pribadi telah dipenuhi oleh para pengungsi mulai dari baru lahir hingga lansia. Bala bantuan dari segala lini pun terus mengalir. Namun rasa sedih meninggalkan kampung halaman tak bisa diobati dalam sekejap. Untuk menggugah hati krama Bali untuk saling berbagi kasih dengan para pengungsi, arti pop Bali AA. Raka Sidan menciptakan lagu Bali dengan judul “Gending Lara Para Penungsi”.
Sejak diunggah pertama kali melalui akun Facebooknya lagu yang dibagikan secara cuma-cuma lewat MP3 langsung viral. Hingga Rabu (27/9), lagu yang diaransement oleh Dek Artha itu sudah tayang lebih dari 350.946 kali. Komentar dari para nitizen pun beragam, dominan mengacungkan jempol dan turut merasakan kesedihan.
Raka Sidan dalam akunnya mengatakan hanya perlu waktu satu jam untuk menyelesaikan lirik lagu ini secara spontanitas. “Astungkara tumben tityang bikin lagu cuma 1 jam tentang pengungsi Karangasem dengan judul "GENDING LARA PARA PENGUNGSI",” ujarnya.
Lagu yang mengisahkan tentang ancaman bencana erupsi Gunung Agung dengan intensitas gempa yang terjadi sepanjang hari ini, katanya dipersembahkan kepada seluruh masyarakat. Penyanyi yang hits dengan lagu Song Brerong ini pun membagikan secara cuma-Cuma lagu ini via Whatsapp. “Lagu niki tityang persembahkan buat ida dane sami silahkan nanti didownload atau dibagikan mp3 nya. Tityang akan shoot secepatnya sambil membagikan bantuan dipengungsi...suksma,” ungkapnya.
Di sisi lain, Raka Sidan mengaku sampai meneteskan air mata ketika rekaman lagu ini. “Baru saja take vokal, tityang sampai meneteskan air mata. Mungkin karena terlalu menghayati. Dumogi secepatnya bisa kita sebarkan, supaya terketuk hati para donatur. Didengarkan dulu ya, nanti tyang bagikan MP3nya lewat WA,” ujarnya. gus/ari
Komentar